Bank Indonesia (BI) memastikan Indonesia aman dari resesi, karena pertumbuhan ekonomi
Liputan6.com, Jakarta Bank Indonesia memastikan Indoenesia aman dari resesi. Ini memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan cenderung bisa ke atas dalam kisaran 4,5-5,3 persen. Hal itu dipengaruhi dua hal, pertama dampak dicabutnya kebijakan zero covid di China, dan pertumbuhan konsumsi swasta lebih cepat dibanding perkiraan, seiring dicabutnya PPKM.
"Darimana asalnya revisi ke atas tadi, yaitu dari lebih tingginya ekspor ke China. Karena ekonomi China kami revisi ke atas dari semula 4,6 persen belum mempertimbangkan dampak re-opening zero covid policy, setelah mempertimbangkan ekonomi China bisa naik menjadi 5,1 persen. Nah, ini akan mendorong ekspor kita ke negara lain khususnya China dan mendorong sumber pertumbuhan," kata Perry.
Resesi ekonomi menjadi momok menyeramkan bagi seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia. Lalu, apa itu resesi dan bagaimana dampaknya? "Revisi ke atas pertumbuhan ekonomi 4,5-5,3 persen titik tengahnya adalah 4,9 persen, kalau bias ke atas bisa 4,9 persen atau bisa lebih tinggi dari 5 persen, tapi apakah lebih tinggi dari 5,3 persen pandangan Bank Indonesia belum, kecuali kalau ekspor ke China melonjak dna konsumsi swasta melonjak," jelasnya.
"Saya selalu bilang bolak-balik, apakah pertumbuhan ekonomi kita berkualitas? Menurut saya tidak," kata Hariyadi dalam acara dialog dan Launching Apindo Business and Industry Learning Center di Jakarta, Senin . Sejalan dengan hal itu, Badan Koordinasi Penanaman Modal mencatat realisasi investasi sepanjang 2022 mampu melampaui target Rp 1.200 triliun, tepatnya Rp 1.207,2 atau naik 34 persen dari tahun 2021."Tapi penyerapan lapangan pekerjaan hanya 1,3 juta orang, berarti setiap Rp 1 triliun cuma hasilkan 1.081 pekerjaan dibandingkan tahun 2013 waktu investasi masih Rp 398 triliun bisa ciptakan 1,8 juta pekerja atau setiap Rp 1 triliun hampir 4.600 pekerja," ujar Hariyadi.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Resesi Global Mulai Terasa di Indonesia, Ini Tanda-TandanyaMenteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan kekhawatirannya terkait dampak resesi global yang sudah mulai terasa bagi Indonesia.
続きを読む »
Bisnis UMKM Diproyeksi Melaju & Tangguh di Tengah Isu ResesiUMKM diprediksi mampu menghadapi tantangan di tahun 2023 seiring minimnya peluang resesi di Indonesia sekitar 3%.
続きを読む »
Lisensi Miss Universe Indonesia Tak Lagi Dipegang YPI, Bagaimana Nasib Pemenang Puteri Indonesia Selanjutnya?Selama ini, pemenang 1 Pemilihan Puteri Indonesia selalu dikirim mewakili Indonesia di ajang Miss Universe.
続きを読む »
APBN Terbatas, Pemilu & Pembangunan IKN Dijamin Tetap JalanKementerian Keuangan memastikan, pembangunan ibu kota negara (IKN) di Kalimantan Timur tetap akan dijalankan.
続きを読む »
Halal Expo Indonesia 2023 Bakal Diikuti 20 Negara Sahabat, 300 Exhibitor dari IndonesiaHalal Expo Indonesia 2023 bakal diikuti 300 exhibitor dari Indonesia serta 20 negara sahabat. Sekitar 17 ribu pengunjung akan mengunjungi pameran ini.
続きを読む »