Investor pertimbangkan prospek ekonomi dan pengetatan kebijakan moneter AS.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan dibuka di zona hijau pada perdagangan Senin . IHSG bergerak naik ke level 6.895,46 atau menguat 0,22 persen setelah ditutup terkoreksi 0,25 persen pada akhir pekan lalu.
Baca Juga "Investor mempertimbangkan prospek ekonomi dan potensi pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut oleh bank sentral AS, Federal Reserve," kata Phillip Sekuritas Indonesia dalam risetnya, Senin . Untuk pekan ini, investor mengantisipasi sejumlah rilis data ekonomi penting seperti data pertumbuhan ekonomi Jepang, keputusan suku bunga acuan di China, data pasar tenaga kerja di Australia dan Korea Selatan serta data inflasi AS.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
IHSG Konsolidasi, Investor Saham Antisipasi RDG Bank IndonesiaIHSG diprediksi bergerak di area konsolidasi 6.830-6.960 di tengah sentimen hasil rapat The Fed dan Bank Indonesia.
続きを読む »
Awal Pekan Bursa Asia Dibuka Merana, Waspada Buat IHSGBursa Asia-Pasifik dibuka cenderung melemah, karena investor cenderung wait and see jelang rilis data inflasi AS periode Januari 2023.
続きを読む »
IHSG Dibuka Menguat, Saham GOTO, BYAN, BMRI NgebutIHSG terpantau menguat 0,22 persen ke posisi 6.895,64 sesaat setelah perdagangan dibuka dan sempat mencapai level tertinggi 6.904,58.
続きを読む »
IHSG Diprediksi Naik Terbatas, Cek Saham ADRO, BIPI, ESSA, TOWRMNC Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menguat terbatas di rentang 6.900-6.927.
続きを読む »
Indeks Bisnis-27 Dibuka Menguat, Saham ADRO, BMRI, dan PTBA Naik Paling TinggiIndeks Bisnis-27 dibuka naik 0,18 persen ke 580,87 ditopang saham ADRO, BMRI hingga PTBA.
続きを読む »
Ketua REI Soloraya: NJOP Naik Tak Otomatis Harga Tanah NaikMenurut Maharani, harga tanah tidak otomatis terangkat jika Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) naik.
続きを読む »