Harga komoditas bergerak beragam pada perdagangan kemarin dan hari ini.
Harga minyak brent ditutup di posisi US$ 90,64 per barel kemarin, Senin . Harganya turun -0,01%. Harga minyak WTI juga melemah -0,25%.Labilnya harga minyak karena investor menunggu data inflasi Amerika Serikat serta terkena imbas proyeksi ekonomi Jerman.
Investor juga menunggu data industri mengenai stok minyak mentah AS yang akan dirilis pada pukul 20.30 GMT pada hari Selasa. Persediaan minyak mentah diperkirakan turun sekitar 2 juta barel dalam sepekan hingga 8 September, menurut analis Reuters. Sementara itu, harga CPO menguat 0,54% setelah jatuh 3% lebih kemarin. Menguatnya harga CPO terjadi setelah data dari Dewan Minyak Sawit Malaysia menunjukkan peningkatan persediaan dan penurunan ekspor di produsen minyak terbesar kedua di dunia, yakni Malaysia. Meskipun naik, usai pengumuman ini pada penutupan kemarin harganya sudah ditutup ambrol.
Harga batu bara masih panas dan kembali bertengger di level psikologis US$160 per ton. Sentimen penguatan datang dari potensi kenaikan permintaan China, India, dan gas sebagai substitusi batu bara dan komoditas andalan Eropa mengalami potensi kekurangan pasokan., harga batu bara ICE Newcastle kontrak Oktober ditutup di posisi US$ 160,00 per ton atau naik tipis 0,31% pada perdagangan Senin .