Perusahaan minyak masih berlomba untuk memperluas produksi
REPUBLIKA.CO.ID, DAVOS -- Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres menuding perusahaan-perusahaan minyak besar melakukan"kebohongan besar" terkait perubahan iklim. Pernyataan tersebut disampaikan Guterres ketika menyampaikan pidato di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, Rabu .
Dia memperingatkan akan ancaman bencana iklim karena komitmen dalam Perjanjian Paris 2016 untuk membatasi kenaikan suhu global menjadi 1,5 derajat Celcius"tampaknya sia-sia" ketika dunia menuju kenaikan suhu bumi sebesar 2,8 derajat Celcius. "Sama seperti industri tembakau, mereka mengabaikan sains mereka sendiri. Big Oil menjajakan kebohongan besar... dan seperti industri tembakau, mereka yang bertanggung jawab harus dimintai pertanggungjawaban," kata Guterres, merujuk pada perusahaan-perusahaan minyak besar.Lebih lanjut, Guterres menyebut kehancuran ekosistem sebagai fakta ilmiah yang benar dan sulit. Menurut dia, kehancuran ekosistem akan memicu konflik, kekerasan, dan perang.
Untuk itu, Guterres menilai tema WEF tahun ini yakni"Kerja Sama di Dunia yang Terpecah-belah" sangat sempurna untuk masalah global saat ini.Di antara isu global yang ia soroti adalah ketidaksetaraan yang semakin dalam dan krisis biaya hidup yang berkembang pesat yang paling memengaruhi perempuan dan anak perempuan, bersamaan dengan gangguan rantai pasokan, krisis energi, dan melonjaknya harga.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Sekjen PBB Bongkar Kebohongan Perusahaan Minyak soal Iklim, TernyataSekjen PBB Antonio Guterres menuding perusahaan-perusahaan minyak besar melakukan kebohongan besar soal perubahan iklim.
続きを読む »
Guterres: perusahaan minyak besar lakukan kebohongan terkait iklimSekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menuding perusahaan-perusahaan minyak besar melakukan "kebohongan besar" ...
続きを読む »
Pemodal Asing Giat Investasi Leasing di Indonesia, tapi Maaf Bukan China atau ASAsosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) mengungkap perusahaan Korea tengah berupaya mengakuisisi perusahaan leasing di Indonesia.
続きを読む »
Investor Gelontorkan Modal untuk Leasing di Indonesia, tapi Maaf Bukan China atau ASAsosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) mengungkap perusahaan Korea tengah berupaya mengakuisisi perusahaan leasing di Indonesia.
続きを読む »
Ini Kunci Indonesia Capai Target Produksi Minyak 1 Juta Barel MinyakSKK Migas semakin intens mengejar target produksi 1 juta barel minyak per hari, dengan menerapkan berbagai langkah transformasi.
続きを読む »
Viral Nasi Minyak, Ahli Gizi: Bahaya |Republika OnlineMinyak jelantah secara umum adalah minyak bekas yang dipakai berulang kali.
続きを読む »