Gojek menghadirkan layanan untuk membantu perusahaan menghadapi berbagai tantangan usaha.
Laporan yang bertajuk 'A Closer Look 2023: Mastering Business Expense Management in Indonesia' menunjukkan, 75 persen perusahaan di Indonesia masih menggunakan sistem manual untuk melakukan proses penggantian pengeluaran .
Chief of Transport Officer Gojek, Shobhit Singhal dalam sambutannya mengungkapkan Gojek memiliki komitmen jangka panjang untuk mempermudah masyarakat. Menurut Shobhit, proses manual tersebut memerlukan integrasi penggunaan software maupun platform agar bisa mencakup digitalisasi proses business expense management secara keseluruhan.
Berbagai faktor keunggulan tersebut mendorong peningkatan hingga 3 kali lipat dibandingkan dengan tahun lalu, atas jumlah perusahaan Indonesia yang mengadopsi solusi GoCorp.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Solusi Data Tepat Guna, Bantu Minimalkan Kerugian Pelaku Usaha saat Ditinggal PekerjaSehingga, beberapa perusahaan mengalami transisi dari nol lagi ketika ada pergantian sales hingga berisiko kehilangan leads potensial.
続きを読む »
Skema Pembiayaan dari Lembaga Kredit Asing Mudahkan Pelaku Usaha DomestikPelaku usaha Indonesia berharap Pemerintah Indonesia berkaca dari sejumlah negara di Eropa. Lembaga kredit ekspor asing menawarkan pembiayaan dengan skema yang tak memberatkan pelaku usaha.
続きを読む »
Kemenkop UKM minta pelaku usaha setop jual pakaian bekas imporKementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) meminta para pelaku usaha untuk mulai menyetop penjualan pakaian bekas impor (thrifting) untuk ...
続きを読む »
BPOM tindak tegas pelaku usaha kosmetik curang bermodus miliki izinBadan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan penindakan tegas kepada pelaku usaha kosmetik yang curang bermodus produknya telah memiliki izin edar dari ...
続きを読む »
Antisipasi Barang Impor Ilegal di E-dagang, Pemerintah Akan Perketat Arus MasukPelaku usaha mikro, kecil, dan menengah mengeluhkan murahnya barang-barang yang dijual di platform e-dagang.
続きを読む »