Seorang pengacara menulis ringkasan hukum menggunakan ChatGPT.
Sayangnya, ringkasan hukum yang dibuatnya ternyata banyak berisi kutipan palsu. Perusahaan Schwartz mencoba menggugat maskapai Colombia Avianca atas nama Roberto Mata, yang mengklaim dia terluka dalam penerbangan ke Bandara Internasional John F. Kennedy di New York City.
Dalam pernyataan tertulis yang diajukan, Schwartz mengakui telah menggunakan chatbot untuk"melengkapi" penelitiannya untuk kasus tersebut. Schwartz menulis bahwa dia tidak menyadari kemungkinan bahwa konten bisa salah.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Gara-Gara Masalah Percintaan, Seorang Pria di Sikka Babak Belur Dianiaya 3 Anggota TNI!Rasa sakit di tubuhnya masih dirasakan, lantaran Andreas mengaku disiksa dengan menggunakan selang dan senjata laras panjang.
続きを読む »
Data Palsu dari ChatGPT Jerumuskan Seorang Pengacara di AmerikaChatGPT kemudian meminta maaf atas kebingungan sebelumnya namun bersikukuh bahwa kasus tersebut nyata.
続きを読む »
Fans Ledek Cristiano Ronaldo Gara-gara Gagal Antar Al-Nassr Juara Liga Arab SaudiCristiano Ronaldo menjadi pemain yang paling disorot setelah Al-Nassr gagal merebut gelar juara Liga Arab Saudi usai ditahan imbang 1-1 Ettifaq di Stadion Prince...
続きを読む »
Personel Pink Floyd Roger Waters Diselidiki Gara-Gara Kenakan Kostum Gaya Nazi di Jerman |Republika OnlineKelompok Yahudi sempat menolak penampilan Roger Waters di Jerman.
続きを読む »
Fans Jisoo BLACKPINK dan Kim Yuna Gelut Gara-gara Foto di Akun Resmi DiorInsiden tersebut bermula saat postingan terbaru diunggah yang menampilkan para selebriti yang hadir di event Miss Dior Exhibition yang digelar oleh Dior Beauty pada 4-5 Mei di Seoul.
続きを読む »
Negara Pemasok Beras Terbesar Dunia Ini Mau Pangkas Ekspor hingga 45%, Gara-gara UdangSalah satu negara di Asia Tenggara berencana memangkas ekspor berasnya menjadi 4 juta ton per tahun pada tahun 2030 mendatang.
続きを読む »