OJK mengungkapkan para pemain fintech lending mulai melakukan perbaikan struktural.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, BALI — Kinerja Otoritas Jasa Keuangan menyampaikan perolehan laba yang dibukukan industri financial technology lending dikarenakan sejumlah pemain di industri ini mulai melakukan perbaikan struktural.
“Kenapa mereka [fintech lending] laba? Karena memang sekarang mereka concern terhadap perbaikan struktural, dulu mereka tidak terlalu concern mengenai itu. Artinya, berapa target laba dan berapa target efisiensi itu tidak dilakukan [sebelumnya],” ungkap Triyono usai acara bertajuk International Seminar on Promoting Digital Finance Inclusion for Micro, Small and Medium Enterprises Through the Use of Credit Scoring di Hilton Bali Resort, Nusa Dua, Bali, Kamis .
Jika dibandingkan dengan posisi Januari 2022, fintech lending terpantau masih mengalami kerugian sebesar Rp16,14 miliar. Bukan hanya itu, pada posisi Desember 2022, fintech lending juga masih rugi senilai Rp41,05 miliar. “Ada winter di bisnis digital, ada beberapa pemberhentian karyawan, efisiensi, perampingan, itulah yang kemudian mereka bisa mengukir profit yang cukup lumayan,” ujarnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
SVB Runtuh, Kinerja Startup Fintech Masih Kokoh hingga 2027Startup fintech di Indonesia diproyeksikan terus tumbuh hingga 2027 di tengah fenomena Silicon Valley Bank atau SVB yang runtuh.
続きを読む »
Tren Penggunaan Pinjol Bakal Meningkat Jelang LebaranOJK mengungkapkan tren penggunaan pinjol bakal meningkat jelang Lebaran.
続きを読む »
Gak Kalah Saing, Ini Prospek & Keunggulan Fintech SyariahGak Kalah Saing, Ini Prospek & Keunggulan Bisnis Fintech Syariah
続きを読む »
Amankan Perbankan RI Dari Efek SVB, Ini Tugas Berat OJK CsAmankan Perbankan RI Dari Efek SVB, Ini Tugas Berat OJK Cs
続きを読む »
Dimodali Tetangga RI, Valuasi Fintech Raksasa Jeblok Rp 617 TValuasi perusahaan fintech terbesar di dunia anjlok US$ 40 miliar (Rp 617 triliun).
続きを読む »
Produk Unit Link Asuransi Jiwa Sudah Sesuai POJK PAYDIDari pantauan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sebagian besar produk unit link yang ada telah diregistrasi ulang.
続きを読む »