Femisida di Sorong, Puncak Rendahnya Literasi Warga dan Ketidakpercayaan pada Proses Hukum

日本 ニュース ニュース

Femisida di Sorong, Puncak Rendahnya Literasi Warga dan Ketidakpercayaan pada Proses Hukum
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Seorang perempuan yang dituduh sebagai penculik anak, dianiaya, dibakar di Sorong, Papua. Meskipun polisi melihat kasus ini sebagai pembunuhan, Komnas Perempuan menyebutnya sebagai kasus femisida atau pembunuhan perempuan karena dorongan rasa kebencian.

Polisi tidak pernah menyangka jika Wa Gesuti, perempuan asal Desa Suandala, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, yang sudah diamankan polisi pada 22 Januari karena akan dikeroyok massa, kembali ke lokasi yang sama di Sorong Manoi, Kota Sorong, dua hari kemudian.

Seorang pria melihat kendaraan yang rusak di depan kantor Bea dan Cukai Indonesia setelah kerusuhan di Jayapura, Papua, 30 Agustus 2019. “Kalau dibilang ada ketidakpercayaan pada polisi, sampai saat ini tidak lah Mbak. Karena kami mengejar dan menangkap pelaku juga karena bantuan dan informasi dari masyarakat. Mereka yang menunjukkan pada kami siapa pelakunya. Ini juga terjadi dalam beberapa kasus lain," kata Kombes Pol. Adam Erwindi.

Komnas Perempuan menilai femisida merupakan produk budaya patriarkis dan misoginis yang terjadi baik di ranah privat, komunitas maupun negara, yang ironisnya belum mendapat perhatian serius dan masih dipandang sebagai tindakan kriminal biasa. Khusus di ranah privat, saat ini kembali marak upaya “restorative justice” atau upaya menyelesaikan kasus kekerasan, terutama di ranah privat, dengan mendorong “perdamaian.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Cerita Prajurit TNI, Cukur Rambut Anak-anak Papua secara Gratis di Pos Perbatasan RI-Papua NuginiCerita Prajurit TNI, Cukur Rambut Anak-anak Papua secara Gratis di Pos Perbatasan RI-Papua NuginiPara prajurit TNI mencukur rambut secara gratis dua minggu sekali di perbatasan RI-Papua Nugini.
続きを読む »

Ruang Intel Kodim Sorong Terbakar, Penyebabnya Masih DiselidikiRuang Intel Kodim Sorong Terbakar, Penyebabnya Masih DiselidikiKantor Unit Intelijen dalam Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1802 Sorong di Jalan Ahmad Yani, Kota Sorong, Papua Barat Daya, terbakar.
続きを読む »

Polda Papua: Pria Kibarkan Bendera Bintang Kejora Bukan Pilot Susi AirPolda Papua: Pria Kibarkan Bendera Bintang Kejora Bukan Pilot Susi AirPolda Papua memastikan foto seorang pria yang diduga WNA mengibarkan bendera Bintang Kejora di wilayah Pegunungan Papua bukan pilot Susi Air.
続きを読む »

Wakapolda Banten Undang Penjual Bubur Ayam hingga Borong Jualannya, Usai Anaknya Lolos Jadi PolisiWakapolda Banten Undang Penjual Bubur Ayam hingga Borong Jualannya, Usai Anaknya Lolos Jadi PolisiDia adalah Arsadi seorang pria yang hanya beprofesi sebagai penjual bubur ayam keliling ini sukses menghasilkan seorang putra yang kini menjadi seorang anggota kepolisian
続きを読む »

Deklarasi Calon Presiden Yang Diusung PKS 2 Pekan LagiDeklarasi Calon Presiden Yang Diusung PKS 2 Pekan LagiDalam kunjungan kerja ke Sorong Papua Barat Daya, Sekjen Partai Keadilan Sejahtera,  Aboe Bakar Alhabsy, mengatakan pada 23 Februari mendatang PKS akan deklaras
続きを読む »



Render Time: 2025-03-13 14:14:57