Teknologi asal Amerika Serikat (AS) dituding jadi biang kerok bencana gempa Turki.
Pesawat akan menyebar partikel di atmosfer. Berikutnya fasilitas tersebut akan mentransmisikan gelombang radio ke partikel, ungkap unggahan tersebut.
Namun sejumlah teori tersebut dibantah. Salah satunya para ahli kepada AAP FactCheck menyebutkan tidak ada dampak HAARP pada troposfer atau stratosfer, tempat pesawat terbang dan cuaca terjadi. "Transmisi radio HF berkaitan dengan interaksi dengan partikel terionisasi - elektron - di ionosfer, di atas ketinggian 100 km. Cuaca di permukaan tanah didorong oleh efek geofisika, sebagian besar pemanasan matahari, ke atmosfer netral yang jauh lebih dekat ke tanah,"katanya dalam email.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
HAARP, Teknologi AS yang Dituduh jadi Pemicu Gempa TurkiBeberapa pengguna media sosial terlibat dalam apa yang disebut beberapa orang sebagai 'teori konspirasi' di mana mereka percaya bahwa gempa Turki dan Suriah karena HAARP.
続きを読む »
Kerusuhan Terjadi di Turki, Sebabkan Operasi Penyelamatan Korban Gempa Dihentikan SementaraKerusuhan terjadi di utara Turki dan membuat usaha penyelamatan gempa Turki terganggu.
続きを読む »
Presiden Turki, Erdogen Umumkan Jumlah Korban Meninggal Gempa Turki Capai 21.848 Jiwa!Rekaman video dari udara memperlihatkan rumah warga rata dengan tanah hingga gedung bangunan mengalami rusak parah akibat gempa.
続きを読む »
Cek Fakta: Tidak Benar Foto Ini Ledakan Pembangkit Nuklir saat Gempa TurkiCek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim foto pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki
続きを読む »
Hikmah di Balik Bencana, Perbatasan Armenia-Turki Dibuka untuk Pertama KalinyaSebuah penyeberangan perbatasan antara Armenia dan Turki dibuka untuk pertama kalinya dalam 35 tahun pada Sabtu waktu setempat. Sebuah penyeberangan perbatasan...
続きを読む »