Ribuan laporan pelanggaran HAM mengungkap perempuan Afghanistan alami kekerasan selama pemerintahan Taliban.
Kasus seperti itu tercatat di seluruh Afghanistan dari Januari 2022 hingga Juli 2023, dengan laporan termasuk kasus perempuan yang dipenggal atau ditembak, serta kasus penusukan.
Dia melanjutkan,"Sejak itu kami telah melihat kasus femisida yang meningkat, pengenalan kembali hukuman cambuk dan eksekusi publik, kematian dan penahanan mantan personel angkatan bersenjata, dan represi berkelanjutan terhadap masyarakat sipil, media dan aktivis."
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
BKKBN: Umur ideal menikah lelaki 25 tahun dan perempuan 21 tahunKepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyatakan bahwa umur ideal menikah bagi laki-laki adalah 25 tahun, sedangkan ...
続きを読む »
Taliban Peringati 'Hari Kemenangan' Melawan AS pada 15 AgustusTaliban Afghanistan menyatakan tanggal 15 Agustus sebagai hari 'kemenangan' melawan Amerika Serikat dan mengumumkan hari libur umum, pada hari Selasa (15/8), untuk menandai dua tahun mereka kembali berkuasa di Kabul. Ketika itu Taliban merebut ibu kota Afganistan pada 15 Agustus 2021, setelah...
続きを読む »
KPK Periksa 2 Saksi Kasus Pengadaan Truk di BasarnasKPK memeriksa dua saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan truk di Basarnas tahun 2014.
続きを読む »
Leandro Paredes resmi kembali ke AS RomaLeandro Paredes resmi kembali berseragam AS Roma setelah didatangkan dari Paris Saint-Germain dengan kontrak dua tahun sampai 30 Juni 2025. Pemain 29 tahun ...
続きを読む »
Boyong Caicedo, Chelsea Pecahkan Rekor Transfer Liga Primer InggrisThe Blues mengatakan pemain berusia 21 tahun itu telah menyetujui kontrak delapan tahun di Stamford Bridge, dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi.
続きを読む »