Produsen sepatu merek Reebok dan Nike yakni PT Victory Chingluh Indonesia terpaksa melakukan PHK terhadap 5.000 pekerja sebagai imbas pandemi.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - PT Victory Chingluh Indonesia masih didera krisis akibat imbas pandemi dan kelesuan ekspor. Sepanjang 2020 hingga tahun lalu, ribuan pekerja mengalami pemutusan hubungan kerja . Nasib produsen sepatu di Tanah Air yang merupakan sektor padat karya terbilang remuk dalam beberapa tahun belakangan.
Berkurangnya jumlah pekerja pabrik itupun sangat memukul para pedagang sekitar. Salah seorang pedagang membenarkan, keramaian para pekerja di pabrik PMA itu berkurang drastis. Hal itupun dibenarkan pihak Chingluh. Hanya saja, sebagaimana diungkapkan Strategy & Communication Ching Luh Group Indonesia Dinar yang terjadi bukanlah PHK, melainkan memutus kontrak para pekerja yang masih dalam masa percobaan .
"Kan semua perusahaan kan juga terdampak ya, karena terdampak, nah karena terdampak pandemi di tahun 2020 itu memang ada PHK untuk karyawan kita, yang jumlahnya hampir 5.000, tapi untuk 2022 tidak ada [PHK karyawan]," tambah Dinar. Chingluh sendiri merupakan produsen sepatu yang bekerja sama dengan beberapa merek olahraga terkemuka dunia termasuk adidas, FootJoy, Mizuno, Nike, dan Reebok.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Bamsoet Ungkap Kontribusi Sektor Penjualan Langsung untuk PerekonomianIndustri penjualan langsung mencatat pertumbuhan konsisten meski dihantam pandemi COVID-19.
続きを読む »
Liverpool Dihantam Brighton 0-3, Jurgen Klopp Kritik Pemainnya SendiriLiverpool harus mengakui keunggulan Brighton & Hove Albion 0-3 pada lanjutan Premier League.
続きを読む »
Minyak Rusia Dihantam Embargo dan Batas Harga, Moskow Rugi Rp 2,5 Triliun Setiap HariPendapatan Rusia dari ekspor bahan bakar fosil runtuh pada bulan Desember 2023, menurut sebuah laporan terbaru yang secara signifikan menghambat kemampuan Presiden...
続きを読む »
Produsen Motor Listrik Selis (SLIS) Incar Pertumbuhan Penjualan dan LabaProyeksi pertumbuhan penjualan dan laba bersih Selis (SLIS) pada 2023 setidaknya mencapai 20 persen dibandingkan dengan realisasi 2022.
続きを読む »
Vape Mengandung Sabu, Produsen Rokok Elektrik di Kembangan Diamankan PolisiProdusen rokok elektrik (vape) mengandung sabu dalam bentuk cair di Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, berhasil diamankan jajaran Polda Metro Jaya
続きを読む »
Polda Metro Jaya Tangkap Produsen Vape Mengandung Sabu, Ada Alkohol Rasa KopiPolda Metro Jaya menangkap produsen rokok elektrik (vape) mengandung sabu yang dikemas dalam bentuk cair di sebuah rumah di Meruya Utara.
続きを読む »