PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) mencatatkan rasio kredit macet alias non-performing financing (NPF) sebesar 1,26 persen (full year un-audited) pada 2022.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA— Angka tersebut lebih tinggi apabila dibandingkan dengan periode 2021 yakni 0,99 persen .
“Untuk menjaga nilai NPF ada dikisaran sangat sehat kami melakukan beberapa hal,” kata Ristiawan, Rabu . “Kemudian [kedua] terus memperkuat mesin scoring sebagai referensi dalam menentukan nasabah yang layak juga tidak layak mendapatkan fasilitas pembiayaan dari CNAF,” kata Ristiawan menambahkan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
CIMB Niaga Finance Terbitkan Sukuk Senilai Rp 1 Triliun |Republika OnlineDana akan digunakan sebagai penyertaan modal kerja pembiayaan syariah untuk kendaraan
続きを読む »
Dukung Ekspansi, CIMB Niaga Finance Terbitkan Sukuk Rp 1 Triliun - JawaPos.comCIMB Niaga Finance berencana menerbitkan Sukuk Wakalah Bi Al-Istitsmar I Tahun 2023 dengan jumlah Dana Modal Investasi sebanyak-banyaknya sebesar Rp 1 triliun.
続きを読む »
CIMB Finance Incar Tumbuh 20 Persen pada 2023, Begini StrateginyaCIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menargetkan pertumbuhan 20 persen pada 2023 ini.
続きを読む »
CIMB Niaga Auto Finance Masih Tebar OptimismeCIMB Niaga Auto Finance yakin penyaluran kredit tahun ini masih tetap positif.
続きを読む »
CIMB Niaga Finance Berharap Segera IPO, Langkah Awal dari SukukCIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menawarkan Sukuk Wakalah Bi Al-Istitsmar I CIMB Niaga Auto Finance Tahun 2023 senilai Rp1 triliun.
続きを読む »
CIMB Niaga Syariah Siap Akuisisi 50 Ribu Pendaftar Haji di 2023 |Republika OnlineTotal kelolaan dana haji CIMB Niaga Syariah sebesar Rp 4,9 triliun.
続きを読む »