Alim Aliev menggambarkan penganiayaan yang dilakukan Rusia terhadap penduduk asli Muslim Ukraina (Tatar Krimea) di Krimea.
Alim mengatakan sejak menginvasi Krimea pada 2014, pihak berwenang Rusia telah melakukan kampanye penganiayaan yang sistematis terhadap rakyat Krimea, yakni memenjarakan rakyat Krimea yang menentang penguasaan Rusia atas dasar tuduhan terorisme dan ekstremisme.
Menurutnya, Rusia mencoba untuk menghancurkan identitas tatar krimea dengan melarang pemuka agama dan organisasi Islam. Dia menegaskan penting untuk mendorong mekanisme keadilan internasional dan pertanggungjawaban atas kejahatan terhadap kemanusiaan dan genosida yang terjadi di Ukraina.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Nasib Muslim Krimea dan Tatar Usai Pecah Perang Rusia-Ukraina, Muhammadiyah Dorong Resolusi KonflikSejarah Islam di Ukraina dan Rusia membentang sejak Eropa Timur dalam kekuasaan kekhanan Mongol Islam. Kini mereka turut terdampak perang Ukraina dan Rusia.
続きを読む »
Rusia Ancam Akan Bertindak Jika Inggris Kirim Jet Tempur ke Ukraina!Pemerintah Rusia mengancam akan merespons jika Inggris mengirim jet tempur ke Ukraina, memperingatkan akan adanya eskalasi.
続きを読む »
Pakar: Masyarakat Indonesia Kurang Paham Konteks Perang Rusia UkrainaDi tengah ketidakpastian informasi mengenai perang Rusia Ukraina, timbul kesan kecenderungan luas keberpihakan masyarakat Indonesia terhadap Moskow, yang merupakan pihak agresor.
続きを読む »
Macron Serukan KTT Perdamaian untuk Akhiri Perang Rusia-UkrainaPresiden Prancis, Emmanuel Macron menyerukan KTT perdamaian untuk penyelesaian perang Rusia-Ukraina.
続きを読む »
SpaceX Larang Ukraina Pakai Starlink untuk Serangan Drone ke Rusia, Ini SebabnyaSpaceX mencegah militer Ukraina menggunakan layanan internet satelit Starlink mereka untuk mengendalikan drone dalam perang dengan Rusia.
続きを読む »
Perang Lawan Rusia Satukan Seluruh Warga Ukraina |Republika OnlineRusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022.
続きを読む »