Masyarakat diminta segera membawa anak-anak imunisasi untuk menghindari terkena penularan campak.
Jakarta, Beritasatu.com - Direktur Pengelolaan Imunisasi Kemenkes RI, Prima Yosephine meminta masyarakat segera membawa anak-anak melakukan imunisasi untuk menghindari terkena penularan campak. Hal ini disampaikan Prima dalam Pers Briefing Kementerian Kesehatan pada Jumat yang dilaksanakan secara daring.
Prima menegaskan penyakit campak memiliki sifat penularan yang sangat cepat, namun hanya dapat dicegah dengan imunisasi. Advertisement "Campak ini adalah salah satu penyakit yang menular dengan sangat cepat dan hanya bisa dicegah dengan imunisasi. Kemudian, cakupan imunisasi yang tinggi dan merata tentu akan sangat berdampak untuk bisa mencegah penularan campak," ucap Prima.WHO: Pandemi Covid-19 Munculkan Campak Jadi Ancaman Global Menurut data World Health Organization imunisasi dapat mencegah 2-3 juta kematian per tahun akibat penyakit seperti difteri, tetanus, pertusis, influenza, dan termasuk campak.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Cegah Lonjakan Kasus Campak, Kemenkes Tingkatkan Cakupan BIANSelama pandemi covid-19, tepatnya periode 2020-2021, cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi di Indonesia mengalami penurunan drastis.
続きを読む »
Kasus Campak Meningkat, 31 Provinsi Laporkan 3.341 Kasus Hingga Desember 2022 |Republika OnlineKemenkes minta semua pihak untuk waspada campak.
続きを読む »
Kemenkes: 31 Provinsi Laporkan Lonjakan Kasus Campak di 2022Kepala Biro Komunikasi Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan Ada 3.341 kasus di tahun 2022 dilaporkan di 223 kabupaten/kota dari 31 provinsi
続きを読む »
Kemenkes: 31 Provinsi Laporkan KLB Campak | merdeka.comKasus campak yang dilaporkan dari daerah kepada Kemenkes berjumlah 3.341 kasus di 223 kabupaten dan kota.
続きを読む »
Kemenkes: Indonesia Alami KLB Campak, Tembus 3.341 KasusKemenkes mengumumkan Indonesia mengalami kondisi luar biasa (KLB) campak. Di mana penyakit ini tembus hingga 3.341 kasus di 34 kabupaten kota di Indonesia. Kementerian...
続きを読む »
Kemenkes Umumkan KLB Campak di 31 Provinsi, Kenali GejalanyaSiti Nadia menerangkan, ada lebih dari 3.000 kasus campak sepanjang tahun 2022 yang tersebar di 31 provinsi.
続きを読む »