Berpotensi Mengancam Ekosistem Pesisir, Masyarakat Desak Pencabutan Aturan Ekspor Pasir Laut

日本 ニュース ニュース

Berpotensi Mengancam Ekosistem Pesisir, Masyarakat Desak Pencabutan Aturan Ekspor Pasir Laut
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 68 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 70%

Kelompok masyarakat sipil mendesak pemerintah agar segera mencabut Peraturan Pemerintah No 26/2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut. Sebab, aturan ini mengancam ekosistem dan ruang hidup masyarakat pesisir. Iptek AdadiKompas

Foto udara Pantai Sukamulya di Desa Pusakajaya Utara, Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu . Kawasan ini sudah bertahun-tahun mengalami abrasi hingga lebih dari 500 meter.

Direktur Eksekutif Walhi Riau Boy Even Sembiring mengemukakan, dalam konsideran atau halaman pembuka menyebutkan bahwa pembentukan PP ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan laut dan mengelola hasil sedimentasi. Akan tetapi, kesehatan laut yang dimaksud pemerintah sangat bertentangan dengan sejumlah ketentuan yang tertuang dalam PP ini.

Pengelolaan hasil sedimentasi di laut juga masih dimungkinkan dilakukan di zona inti kawasan konservasi. Namun, pengelolaan hasil sedimentasi di zona inti ini hanya boleh dilakukan oleh unit organisasi pengelola kawasan konservasi sesuai kewenangan.Sebuah kapal tunda dan tongkang pengangkut pasir dari Pulau Citlim, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, disita Gugus Keamanan Laut Komando Armada I untuk selanjutnya dibawa ke Pangkalan TNI AL di Batam, Kepulauan Riau, Kamis .

Melalui penerbitan PP ini, Boy memandang bahwa pemerintah tidak pernah memedulikan sesuatu yang mengancam keberadaan masyarakat. ”Hal ini memperlihatkan rezim sekarang semakin tidak berpihak pada lingkungan dan nelayan,” ucapnya.Selain Walhi, desakan untuk mencabut PP ini juga dilakukan oleh Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikaran . Kiara memandang pengesahan PP 26/2023 merupakan bentuk eksploitasi sumber daya laut Indonesia yang dilakukan oleh negara dengan alasan pemanfaatan sedimentasi.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

hariankompas /  🏆 8. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Pemerintah Buka Izin Ekspor Pasir Laut, Ini Sederat Dampak Penambangan Pasir Laut bagi LingkunganPenambangan pasir laut memiliki dampak negatif yang merugikan terhadap ekosistem laut dalam jangka waktu yang panjang.
続きを読む »

Pemerintah Buka Izin Ekspor Pasir Laut, Ini Sederet Dampak Penambangan Pasir Laut bagi LingkunganPenambangan pasir laut memiliki dampak negatif yang merugikan terhadap ekosistem laut dalam jangka waktu yang panjang.
続きを読む »

Jokowi Izinkan Ekspor Pasir LautPresiden Joko Widodo membuka kembali ekspor pasir laut melalui Peraturan Pemerintah (PP).
続きを読む »

Nelayan Saran Ini Agar Aturan Kuota dan Zonasi Penangkapan Ikan Lebih OptimalNelayan Saran Ini Agar Aturan Kuota dan Zonasi Penangkapan Ikan Lebih OptimalPemerintah masih menyusun aturan turunan mengenai Peraturan Pemerintah tentang Penangkapan Ikan Terukur nomor 11 tahun 2023.
続きを読む »

Luhut Bantah Ekspor Pasir Laut Rusak Ekosistem LautLuhut Bantah Ekspor Pasir Laut Rusak Ekosistem LautMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan membantah implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut akan merusak ekosistem laut.
続きを読む »

Luhut Bela Jokowi soal Ekspor Pasir Laut: Demi Kesehatan Laut JugaLuhut Bela Jokowi soal Ekspor Pasir Laut: Demi Kesehatan Laut JugaMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan alasan pemerintah kembali membuka keran ekspor pasir laut.
続きを読む »



Render Time: 2025-02-25 16:52:11