Kejatuhan Silicon Valley Bank dinilai berdampak bagi saham-saham bank digital di Bursa Efek Indonesia.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Bank digital disebut cenderung rentan terkena dampak dari sentimen eksternal kolapsnya Silicon Valley Bank yang merupakan bank teknologi.
“Meskipun secara data, kesehatan bank digital saat ini rata-rata sudah lebih terjaga dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” kata Rivan saat dihubungi Bisnis, Jumat . Di 2008 bank-bank yang bermasalah adalah bank-bank utama Amerika Serikat, sementara pada 2023, yang mengalami guncangan setidaknya sejauh ini adalah bank-bank regional AS dengan nilai aset di bawah US$250 miliar.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Fundamental Kokoh, Bank di RI Tak Akan Kolaps Seperti SVB!Krisis yang dialami bank Amerika Serikat (AS), Silicon Valley Bank (SVB) hingga Signature Bank
続きを読む »
Induk Silicon Valley Bank Buka Opsi Cari Perlindungan KebangkrutanInduk perusahaan Silicon Valley Bank, SVB Financial Group mulai kalang kabut melihat kejatuhan anak usahanya!
続きを読む »
SVB Silicon Valley Bank Bangkrut, OJK Jamin Tak Ada Bank di Indonesia TerdampakOtoritas Jasa Keuangan menilai penutupan Silicon Valley Bank (SVB) oleh Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) Amerika Serikat pada 10 Maret lalu, tidak berdampak langsung terhadap industri perbankan di Indonesia. Pasalnya fundamental ekonomi di Indonesia dalam kondisi yang kuat, begitupun dengan kondisi lembaga jasa keuangannya.
続きを読む »
Prospek Bank Digital RI saat Silicon Valley Bank BangkrutBank digital perlu meningkatkan likuiditas dengan cara menggelar rights issue untuk memperkuat kinerja dan berkompetisi dengan sesamanya.
続きを読む »
Silicon Valley Bank Bangkrut, Simpanan di Sejumlah Bank AS MelonjakKrisis Silicon Valley Bank ini juga mencoreng kepercayaan investor pada sistem perbankan di AS.
続きを読む »