Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pati menetapkan status tanggap darurat bencana alam menyusul bencana banjir yang kian meluas di wilayahnya.
Solopos.com, PATI, Jawa Tengah , menetapkan status tanggap darurat bencana menyusul bencana banjir yang semakin meluas di wilayah tersebut. Hingga saat ini, banjir di Pati telah melanda ke 53 desa dengan jumlah warga terdampak mencapai 7.533 jiwa.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetyo, menambahkan dengan penetapan status tanggap darurat bencana, Pemkab Pati bisa lebih maksimal dalam penanganan bencana banjir. Dengan adanya penetapan status tersebut, penanganan kedaruratan bencana yang terjadi sebelumnya bisa melibatkan semua sektor, tidak lagi parsial, karena nanti di bawah satu komando di BPBD.
“Dalam waktu dekat, kami juga akan mengirimkan dokumennya kepada BNPB agar mendapatkan perhatian dan bantuan logistik maupun operasional penanganan bencana,” ujarnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Banjir di Sambas Sudah Tiga Pekan dan Semakin Meluas, 63.519 Warga TerdampakSaat ini sebanyak 51 desa di Kabupaten Sambar dilaporkan terendam banjir. Ada 17.315 kepala keluarga atau 63.519 jiwa terdampak.
続きを読む »
Banjir Bikin Jalan Kudus-Purwodadi Macet, Pemkab Diminta Bikin Jalur AlternatifPemerintah Kabupaten atau Pemkab Kudus didesak untuk segera membuat jalur alternatif sebagai solusi macet yang kerap melanda Jalan Kudus-Purwodadi akibat banjir yang disebabkan hujan.
続きを読む »
Banjir Hambat Lalin Kudus-Purwodadi, Pemkab Diminta Buat Jalur Alternatif |Republika OnlineDinas PUPR Kudus akan melakukan kajian terkait usulan tersebut.
続きを読む »
Lalin Macet Imbas Banjir, Pemkab Kudus Buka Posko Khusus |Republika OnlinePetugas langsung bisa mengatur arus lalin agar tidak ada kemacetan yang parah.
続きを読む »
Banjir di Kalsel Mulai Surut, Pengungsi Kembali ke RumahRibuan rumah terendam banjir akibat banjir.
続きを読む »
Nestapa Warga Pati Tinggal di Gubuk Atas Pohon gegara Seminggu KebanjiranGunarto warga Ngastorejo, Jekenan, Pati, bertahan di tengah banjir dengan membuat gubuk di atas pohon. Sudah seminggu dia dan keluarganya tinggal di gubuk itu. Via detik_jateng
続きを読む »