Setelah FTX mengalami kebangkrutan, kini Binance pun mulai kehilangan kepercayaan pengguna. Simak selengkapnya!
Foto: Changpeng Zhao, CEO dan Pendiri bursa kripto Binance Raksasa bandar kripto, Binance, dilaporkan kehilangan hingga US$12 miliar atau Rp 187 triliun. Ini terjadi tak lama setelah pesaing mereka, FTX, mengalami keruntuhan parah akhir tahun lalu.melaporkan arus penarikan aset kripto dari platform Binance semakin cepat.
Berdasarkan data dariSementara itu, data lain dari Nansen pada 13 Desember 2022, Binance kehilangan US$3 miliar aset selama seminggu sebelumnya. Angka tersebut sekitar 4% dari total aset perusahaan kala itu.Binance kehilangan aset yang jauh lebih besar. Pada hari yang sama saat CEO Changpeng Zhao meremehkan laporan Nansen, asetnya anjlok 15% atau seperempat aset Binance selama kurang dari dua bulan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Bandar Kripto Bangkrut Minta Uang Sumbangan DikembalikanDivisi amal FTX, Future Fund, menyumbang sekitar US$160 juta (Rp 2,5 triliun), kepada lebih dari 110 organisasi nirlaba.
続きを読む »
Masa Depan Industri 'Gelap', Bursa Kripto Ini Mau PHK 20% KaryawanBursa kripto, Huobi mau melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 20% karyawannya secara global.
続きを読む »
Harga Aset Kripto Bitcoin Kini di Level Rp 267 Juta, Waktu Tepat Beli atau Jual ?Aset kripto Bitcoin naik 1,5 persen berada di level US$ 17.241. Bitcoin naik 3,5 persen selama 1 pekan terakhir.
続きを読む »
Video: Pajak Kripto Senilai 0,1% Baru Diterapkan Mei 2022Pajak Kripto Senilai 0,1% Baru Diterapkan Mei 2022
続きを読む »
Perkuat Kepatuhan Regulasi Terkait Blockchain dan Kripto, Binance Gabung ACSSBinance akan memanfaatkan materi pelatihan, basis data komprehensif, dan jaringan mendalam di ACSS untuk makin meningkatkan keterampilan dan keahlian timnya.
続きを読む »