Jaksa meminta majelis hakim menolak nota pembelaan atau pleidoi yang disampaikan sopir mantan Kadiv Propam Polri, Kuat Ma'ruf.
Jaksa tetap meyakini Kuat Ma'ruf turut serta merampas nyawa Yosua. Jaksa meyakini Kuat terlibat sejak di rumah Magelang, Jawa Tengah.
Kemudian, keikutsertaan Kuat ke rumah Duren Tiga juga diyakini jaksa karena perintah Ferdy Sambo. Jaksa yakin penasihat hukum Kuat tidak secara utuh memahami tuntutan jaksa, karena itu jaksa meminta hakim mengesampingkan pleidoi pengacara Kuat. Sebelumnya, pengacara Kuat meminta kliennya dibebaskan. Pengacara menilai tuntutan jaksa tidak benar.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Jaksa: Rencana Perampasan Nyawa Brigadir J Sudah Diketahui Kuat Ma rufJaksa menyatakan, sesungguhnya sudah diketahui oleh terdawka Kuat adanya peristiwa perampasan nyawa Brigadir Yosua Hutabarat.
続きを読む »
Jaksa Tolak Pledoi Kuat Ma'ruf, Sebab Tidak Menggambarkan FaktaJaksa menilai fakta yang disampaikan oleh kubu Kuat merupakan fakta yang semu dan parsial serta tidak menggambarkan fakta yang sesungguhnya.
続きを読む »
Mabes Jawab Isu Ada Internal Polri Ingin Vonis Ferdy Sambo Tak Maksimal: Ditindak Propam dan ItwasumInternal Polri disebut tak ingin Ferdy Sambo mendapat vonis maksimal, dijawab Mabes Polri bakal ditindak Propam dan Itwasum
続きを読む »
Momen Putri Candrawathi Bacakan PleidoiFoto Istri mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, membacakan nota pembelaan atau pleidoi. Begini momennya! Foto: Ari Saputra/detikcom
続きを読む »