Indonesia akan mampu menghadapi potensi resesi global yang bisa saja terjadi pada tahun ini.
Terutama karena indikator-indikator dini perekonomian mereka anggap masih kuat menopang pertumbuhan pada 2023.
"Indikator permintaan listrik, indikator ritel, indikator yang lain, itu cukup memberi kita optimisme namun bayang-bayang global kita lihat juga," kata Suahasil dalam program Squawk Box CNBC Indonesia, Jumat .Selain itu, dia melanjutkan, dari sisi pertumbuhan ekonomi Indonesia juga masih tinggi. Tercermin dari realisasi pada kuartal III - 2022 yang di level 5,72% dan prospek keseluruhan tahun lalu akan berada di level 5,2%.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Ekonomi RI Melambat Hingga Verily PHK 240 Karyawan2023 dan 2024 Indonesia diramal tidak resesi hingga Verily berencana memangkas 15 persen karyawannya di 2023
続きを読む »
Promo Awal Tahun Wuling, Cicilan Air ev Mulai Rp 5 JutaWuling mengadakan program bertajuk ‘New Year, New Drive 2023’ yang berlangsung selama Januari 2023 secara nasional.
続きを読む »
Panitia Formula E 2023 Ditargetkan Terbentuk Akhir Bulan IniSusunan kepanitiaan ajang balap mobil listrik Formula E 2023 di Jakarta ditargetkan selesai akhir Januari 2023.
続きを読む »
PSSI: Liga 2 2022/2023 Dihentikan dan Liga 1 2022/2023 tanpa Degradasi |Republika OnlineLiga 3 putaran nasional 2022/2023 juga resmi dihentikan.
続きを読む »
Jadwal Tim Indonesia di Malaysia Open 2023 Hari Ini, Jumat 13 Januari 2023Pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (The Daddies) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berpeluang menciptakan
続きを読む »