Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus menilai tahun 2023 merupakan tahun tantangan dan penentuan untuk melakukan konsolidasi demokrasi menuju pelaksanaan Pemilu 2024.
"Di penghujung tahun 2022, dinamika politik Indonesia kembali diwarnai wacana kembali ke sistem proporsional tertutup. Padahal sistem proporsional terbuka sudah teruji dan telah dilaksanakan sejak Pemilu 2009," ujarnya.
Dia menekankan bahwa Pemilu 2024 menjadi strategis bukan hanya karena Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dilaksanakan pada tahun yang sama dengan pilkada, tapi menjadi momentum politik bagi pertaruhan konsolidasi demokrasi. Guspardi menilai 'pesta demokrasi" lima tahun sekali jangan hanya kuat secara prosedural, yang paling penting adalah kuat secara substansial.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
KPU Bantul Terapkan Tes Tertulis Berbasis Komputer bagi Calon PPS |Republika OnlineAnggota PPS akan dilantik secara serentak pada 23 Januari 2023.
続きを読む »
Cek Fakultas, Jurusan dan Kuota IPB untuk SNBP, SNBT dan Jalur MandiriSiswa yang ikut SNBP 2023, UTBK SNBT 2023 dan jalur mandiri 2023, bisa menjadikan kuota di seleksi PTN tahun 2022 sebagai tambahan referensi.
続きを読む »
Kalah dari Pendatang Baru Proliga 2023, Ini Komentar Pelatih Elektrik PLNJakarta Elektrik PLN dikalahkan pendatang baru Proliga 2023, Jakarta BIN, pada pertandingan, Sabtu (7/1/2023).
続きを読む »
Registrasi Akun SNPMB 2023 Dibuka Hari Ini, Siswa Segera DaftarRegistrasi akun SNPMB 2023 bagi siswa dipercepat mulai hari ini, Senin 9 Januari 2023. Registrasi akun SNPMB 2023 juga dibuka bagi Sekolah.
続きを読む »