Amazon, e-commerce asal Amerika Serikat dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 18.000 karyawannya.
Dilansir dari Bloomberg, Kamis , Chief Executive Officer Amazon, Andy Jassy, mengumumkan langkah tersebut dalam sebuah memo kepada karyawan pada Rabu . Jassy mengatakan pemangkasan karyawan ini merupakan bagian perencanaan pada 2022.Pemangkasan karyawan pun akan menyasar pada sebagian besar divisi ritel Amazon dan SDM seperti perekrutan. Sebelumnya, Jassy mengatakan pada November 2022, ke depannya akan banyak pemangkasan karyawan yang terjadi pada 2023 di tim ritel dan SDM.
Perusahaan berencana untuk mulai mendiskusikan langkah tersebut dengan karyawan yang terkena dampak pada 18 Januari 2022. “Amazon telah melewati ekonomi yang tidak pasti dan sulit di masa lalu, dan kami akan terus melakukannya. Perubahan ini akan membantu kami mengejar peluang jangka panjang kami dengan struktur biaya yang lebih kuat,” kata Jassy dilansir dari Bloomberg.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Pegawai Pemerintah Non-PNS Terlibat Praktik Politik Bakal di-PHKSetiap PPNPNS wajib bersikap netral dan bebas dari pengaruh dan atau intervensi semua golongan atau partai politik dalam penyelenggaraan pemilu.
続きを読む »
Amazon PHK Karyawan Besar-besaran, 18.000 Orang TerdampakTotal karyawan yang bakal di-PHK Amazon itu naik dari jumlah sebelumnya yang disebut mencapai 10.000, menjadi PHK terbesar dalam sejarah perusahaan.
続きを読む »
Lewat Memo CEO, Amazon Kabarkan PHK 18 Ribu KaryawanAmazon memangkas lebih dari 18.000 pegawainya. Jumlah PHK itu lebih besar dari yang awalnya dikabarkan tahun lalu yaitu sebanyak 10.000.
続きを読む »
Amazon akan PHK 18 ribu karyawanRaksasa teknologi Amazon akan memberhentikan lebih dari 18.000 karyawan di perusahaan tersebut, menurut keterangan dari CEO Amazon Andy Jassy dalam sebuah ...
続きを読む »
PHK Terbesar! Amazon Rumahkan 18.000 Pegawai, Ini PenyebabnyaAmazon melakukan PHK terbesar di antara perusahaan teknologi lainnya. Ini penyebabnya!
続きを読む »