MUI mempersilahkan masyarakat untuk Shalat Id sesuai dengan keyakinan masing-masing.
"Yang salat Idul Fitri di lapangan tidak hanya warga Muhammadiyah. Yang salat Idul Fitri di Masjid tidak hanya warga Nahdlatul Ulama. Perbedaan tempat salat terjadi karena perbedaan dalam memahami Hadits Nabi dan pendekatan dalam menetapkan hukum," ujarnya lewat kicauan diIa pun mengajak semua pihak untuk membuka wawasan dan membina persatuan."Mari membuka wawasan. Mari bina dan perkuat persatuan. Persatuan bukan penyeragaman, tapi penerimaan atas perbedaan.
"Idul Fitri ada yang berbeda pendapat antara Jumat dan Sabtu , silakan dilaksanakan sesuai keyakinannya masing-masing," katanya kepadaCholil mengatakan masyarakat boleh merayakan Idul Fitri di hari Jumat ataupun Sabtu asalkan dengan keyakinan sendiri dan tidak ikut-ikutan.Ia menjelaskan bahwa perbedaan pendapat seperti ini sudah biasa terjadi dan pihaknya juga menanggapi hal tersebut dengan saling toleransi.
"Intinya kita sama-sama yakin Idul Fitri itu diadakan pada tanggal satu Syawal Hijriah, entah Jumat atau Sabtu," kata doktor lulusan Universitas Malaya itu.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Perbedaan Awal Syawal, MUI: Tetap Jaga Kebersamaan |Republika OnlineMUI menyatakan hal terpenting dari perbedaan adalah tetap menjaga kebersamaan.
続きを読む »
Apa Hukum Shalat Jumat jika Lebaran Idul Fitri Hari Jumat, Tetap Wajib? Begini Kata Buya YahyaBegini kata Buya Yahya soal hukum shalat Jumat jika lebaran Idul Fitri jatuh pada hari Jumat, apakah shalat Jumat tetap wajib jika pagi hari sudah shalat ied?
続きを読む »
Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah Tentang Tata Cara Shalat Idul FitriSaat hari raya, ada shalat yang wajib dilakukan yakni Shalat Idul Fitri. Berikut penjelasan Ustaz Khalid Basalamah tentang tata cara Shalat Idul Fitri.
続きを読む »
Muhammadiyah Soroti Larangan Penggunaan Fasum Atas Dasar Perbedaan Paham dengan Pemerintah |Republika OnlineAda pemda menolak izin penggunaan fasilitas umum untuk shalat Id kalangan Muhammdiyah
続きを読む »