Perang Rusia melawan Ukraina disebut telah merenggut nyawa 262 atlet Ukraina dan menghancurkan 363 fasilitas olahraga.
Hal itu diungkap oleh Menteri Olahraga Ukraina, Vadym Huttsait, pada Sabtu .
Bertemu dengan presiden Federasi Senam Internasional, Morinari Watanabe, Huttsait pun berseru tidak boleh ada atlet dari Rusia yang diizinkan di Olimpiade atau kompetisi olahraga lainnya."Mereka semua mendukung perang ini dan menghadiri acara yang diadakan untuk mendukung perang ini," kata Huttsait, terungkap dalam transkrip di situs web Presiden Volodymyr Zelensky.
Pada Jumat , Ukraina sendiri telah mengatakan para atletnya tidak akan diizinkan untuk mengambil bagian dalam pertandingan kualifikasi untuk Olimpiade 2024 jika mereka harus bersaing denganSeperti diketahui, IOC telah merekomendasikan pengembalian secara bertahap atlet Rusia dan Belarus ke dalam kompetisi internasional sebagai atlet netral.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Ukraina Mengklaim 262 Atletnya Tewas dalam Perang Melawan RusiaDi antara atlet Ukraina yang tewas dalam perang melawan Rusia adalah skater Dmytro Sharpar dan juara decathlon Volodymyr Androshchuk.
続きを読む »
Menteri Olahraga Ukraina Ungkap 262 Atlet Tewas Akibat Invasi RusiaSebanyak 262 atlet Ukraina tewas dampak invasi Rusia. Selain itu sebanyak 363 fasilitas olahraga hancur dampak invasi Rusia.
続きを読む »
Perang Rusia Vs Ukraina: IMF Setujui Pinjaman US$15,6 Miliar untuk UkrainaIMF menyetujui program pinjaman empat tahun senilai US$15,6 miliar untuk Ukraina. Pinjaman itu bagian dari paket global senilai US$115 miliar.
続きを読む »
Rangkuman Perang Rusia Vs Ukraina: Zelensky Tak akan Maafkan Pasukan RusiaVolodymyr Zelensky mengatakan Ukraina tidak akan pernah memaafkan pasukan Rusia yang bertanggung jawab atas kekejaman di Bucha.
続きを読む »
Update Perang Rusia-Ukraina: Putin Minta Bantuan Kim Jong UnSerangan militer yang diluncurkan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina telah memasuki hari ke-401 sejak 24 Februari 2022.
続きを読む »
Bantah Menculik, Rusia: Deportasi Anak Ukraina untuk Lindungi dari PerangDuta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia membantah tuduhan bahwa Rusia secara sengaja mendeportasi anak-anak Ukraina ke negaranya
続きを読む »