Ekonom Senior Indeg Faisal Basri menilai selama 25 tahun reformasi, era konglomerasi kini sudah berganti oligarki.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance Faisal Basri menilai kondisi Indonesia tidak banyak berubah setelah 25 tahun reformasi. Jika dulu negara dikuasai konglomerasi, kini Indonesia justru berada dalam pusaran oligarki.
Faisal mengatakan bahwa pada era sebelum reformasi, SDA masih dikelola oleh negara dan memiliki kontribusi besar bagi pendapatan negara melalui pajak. Namun, kondisi tersebut sangat jauh berbeda saat ini, salah satunya terkait batu bara. Selain itu, kata Faisal, jika sebelumnya ketimpangan terlihat dari etnisitas, kini ketimpangan lebih diperlihatkan oleh jurang antara si kaya dan miskin yang semakin menganga.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Catatan Faisal Basri soal Ekonomi Dulu dan Kini: Peran Pertamina ke Negara Melemah, Jawa Makin DominanEkonom Senior Faisal Basri buka catatan terhadap kondisi ekonomi Indonesia pasca 25 tahun reformasi.
続きを読む »
Faisal Basri Ungkap Biang Kerok Anjloknya Ekonomi RI saat Krisis 1998, Ternyata..Ekonom Senior Indef Faisal Basri mengatakan praktik monopoli bisnis menjadi biang kerok anjloknya ekonomi Indonesia pada saat krisis moneter 1998.
続きを読む »
Faisal Basri: Pertumbuhan Ekonomi Era Jokowi Lebih Rendah dari Pak HartoEkonom Senior Indef Faisal Basri menilai rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia di era Presiden Jokowi lebih rendah dibandingkan era Pak Harto.
続きを読む »
BPS Umumkan Data Ekspor Impor Siang Ini, Berikut Proyeksi Neraca Dagang April 2023Ekonom memproyeksi neraca perdagangan Indonesia masih mencatatkan surplus pada bulan April 2023.
続きを読む »
Ekonom Proyeksikan CAD 2023 Mencapai 0,65 Persen dari PDB |Republika OnlineIa memperkirakan ekspor nasional ke depan akan terus melemah.
続きを読む »