Emiten anyar PT Multi Makmur Lemindo Tbk. (PIPA) memimpin top gainers hari ini hingga menyentuh Auto Rejection Atas (ARA).
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa dengan menguat 0,59 persen ke posisi 6.811,31. Penguatan indeks diikuti lonjakan beberapa saham emiten seperti PIPA, PGEO, dan ASRI yang masuk jajaran top gainers.
Kemudian, emiten pelat merah PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. juga masuk jajaran top gainers hari ini dengan terapresiasi 13,01 persen ke posisi Rp695 per saham. Diberitakan sebelumnya, ASRI mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,08 triliun pada 2022. Laba bersih tersebut naik 645,47 persen dari Rp145,69 miliar pada 2021.
Sementara itu, di antara emiten big cap, selain GOTO yang naik paling tinggi, ASII juga menguat 1,67 persen ke level Rp6.075. Selanjutnya BBNI, BBRI, dan BBCA menguat masing-masing 0,54 persen, 0,41 persen, dan 0,28 persen.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Setelah IPO, Multi Makmur Lemindo (PIPA) Janjikan Dividen pada 2024Produsen pipa PT Multi Makmur Lemindo Tbk. (PIPA) akan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Senin (10/4/2023) dan berkomitmen membagikan dividen.
続きを読む »
Debut di Bursa, Saham Multi Makmur Lemindo Terkena ARAProdusen pipa PVC, PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 April 2023.
続きを読む »
Saham Multi Makmur Lemindo (PIPA) Mentok ARA, IPO OversubscribeSaham PT Multi Makmur Lemindo Tbk. (PIPA) menyentuh Auto Rejection Atas dengan naik 34,29 persen atau 36 poin ke posisi Rp141 per saham dari harga IPO Rp105.
続きを読む »
Multi Makmur Lemindo (PIPA) Bidik Pendapatan Tumbuh 30 Persen pada 2023Emiten pipa PVC, PT Multi Makmur Lemindo Tbk. (PIPA) membidik pertumbuhan pendapatan hingga 30 persen sepanjang 2023.
続きを読む »
Masuk Bursa, Multi Makmur Bangun Pabrik BaruMulti Makmur melepaskan 925 juta saham atau setara dengan 27 persen dari modal disetor dan ditempatkan penuh. Saham tersebut terjual pada harga Rp 105 per saham. Ekonomi AdadiKompas
続きを読む »
Wahana Inti (NASI) Incar Pertumbuhan Penjualan Beras pada 2023Emiten produsen dan pemasok beras, PT Wahana Inti Makmur Tbk. (NASI) mengincar pertumbuhan penjualan pada 2023.
続きを読む »