Harga minyak mentah dunia hampir menyentuh US$ 100 per barel, bisa berdampak ke harga BBM
Menurut Komaidi komponen harga di harga minyak sekitar 55-60% bergantung pada kualitas minyak atau jenis bensin atau solar bedanya jenis dan kualitas ada yang ringan dan berat. Sementara 40% komponen distribusi dari biaya pengiriman, pengolahan di kilang sampai margin semua rantai bisnis, termasuk pajak-pajak baik PPN atau Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor .
"Pemerintah perlu sampaikan proporsional ke publik sama-sama memberi edukasi ke publik bahwa sesuatu yang naik turun itu wajar karena bahan bakunya naik turun tapi ketika nanti turun ya harus responsif turunkan sehingga konsumen menjadi terbiasa dan merasa diperlakukan secara adil," jelas Komaidi. Tak bisa dipungkiri lonjakan harga minyak bisa mempengaruhi harga BBM non subsidi di dalam negeri. Terlebih, Indonesia merupakan negara net importir minyak mentah dunia.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengatakan, pemerintah tidak nyaman bila harga minyak sangat tinggi, apalagi kalau sampai di atas US$ 100 per barel.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Harga BBM Pertamina Non Subisi Seperti Pertamax Naik Lagi, Ini DaftarnyaHarga BBM Pertamina non subsidi, seperti Pertamax mengalami kenaikan di seluruh SPBU per 1 September 2023.
続きを読む »
FOTO: Harga Beras Semakin Meroket, Bulog Terjunkan SPHP dengan Harga TerjangkauOperasi beras SPHP dengan harga Rp52.000 kemasan lima kilogram ini untuk menekan harga beras yang masih tinggi.
続きを読む »
Mendag Zulhas Bongkar Praktik Predatory Pricing, Harga Produk Dijual Setengah HargaMendag Zulhas menduga, praktek predatory pricing inilah yang akhirnya membuat penjualan UMKM seperti di Pasar Tanah Abang kian merosot.
続きを読む »
Harga Beras Masih Mahal, Harga Gula Ikut Naik di SemarangHarga sejumlah bahan pokok di Kota Semarang, Jawa Tengah masih terbilang normal.
続きを読む »