Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkap hitung-hitungan pengembalian modal proyek Kereta Cepat Whoosh. Hal ini merespons hitungan Ekonom Senior Indef Faisal Basri.
Diketahui, Faisal Basri menghitung, balik modal proyek Kereta Cepat Whoosh bisa mencapai 139 tahun. Merespons ini, Arya mengatakan hitungan itu hanya mengacu pada satu harga tetap sejak awal peresmian.
Konteks Balik Modal Kereta Cepat Arya mengatakan, pada konteks balik modal ini juga perlu memperhatikan tingkat inflasi hingga peningkatan pendapatan masyarakat. Ini menjadi instrumen penting dalam penentuan tarif tiket. * Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini
"Stasiun Halim, Padalarang, dan Tegalluar tidak terdapat di tengah kota, sehingga menjadi tidak efektif. Keputusan ini bukan semata-mata proyek transportasi, pada awalnya proyek ini merupakan proyek properti." Imbuh Faisal.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Faisal Basri Sebut Balik Modal Proyek Kereta Cepat Bisa Hampir Satu Abad, Begini PerhitungannyaApabila deengan asumsi surga, Faisal Basri mengatakan bahwa balik modal proyek Kerata Cepat Jakarta-Bandung butuh waktu 48,3 Tahun.
続きを読む »
Hitung-hitungan Faisal Basri, Balik Modal Kereta Cepat Bisa Sampai 139 Tahun!Menurutnya, mega proyek tersebut berpotensi balik modal lebih dari 100 tahun.
続きを読む »
Capai Ratusan Tahun, Faisal Basri Ungkap Perhitungan Balik Modal Kereta CepatEkonom Senior INDEF Faisal Basri ikut menghitung balik modal proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.
続きを読む »
Faisal Basri Hitung Kereta Cepat Balik Modal 1 Abad LebihApabila setiap hari kereta itu hanya terisi 50%, maka dibutuhkan waktu 139 tahun untuk pemerintah membalikkan modal investasi.
続きを読む »
Faisal Basri Sebut Balik Modal Kereta Cepat 139 Tahun, Ini Kata Wamen BUMNWakil Menteri BUMN Rosan P Roeslani merespons pernyataan Ekonom Senior Indef Faisal Basri soal balik modal proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
続きを読む »
Faisal Basri Bilang Balik Modal Kereta Cepat 139 Tahun, Bos KCIC Pede 40 TahunDirektur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Whoosh akan mencapai break even point (BEP) atau balik modal 40 tahun.
続きを読む »